Sumber: Tribun Timur, Makassar Senin, 01-09-2008 |
September, Jalan Tol Diresmikan |
Makassar, Tribun - Jalan tol seksi IV akan diresmikan pada September mendatang. Saat ini, jalan tol sepanjang 11,57 km ini dalam tahap laik fungsi dan menunggu sertivikasi dari menteri pekerjaan umum. Direktur PT Bosowa Marga Nusantara (BMN), Aslam Katutu, mengatakan hal itu dalam keterangan persnya di sela-sela acara penanaman 1.000 pohon yang merupakan program Bosowa Corporation untuk mendukung Sulsel Go Green. |
Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Kepala Dinas Pendidikan Sulsel A Patabai Pabokori, Wali Kota Makassar Andi Herry Iskandar, dan sejumlah pejabat lainnya hadir pada acara tersebut. Syahrul dan Herry menanam sendiri pohon yang dipilihkan untuknya. "Jalan tol sudah bisa digunakan, tinggal finishing-nya saja. Sudah 99 persen laik jalan," lanjut Aslam. Dia mengatakan, jalan tol seksi IV merupakan dua dari 32 jalan tol yang dikerjakan di Indonesia ini dapat selesai sesuai rencana. Aslam menambahkan bahwa setelah selesai jalan tol seksi IV, akan dilanjutkan dengan pembangunan jalan tol seksi III. "Jalan tol seksi I, seksi II, dan seksi IV sudah selesai. Sedangkan jalan tol seksi tiga belum ada," ujarnya. Kendati demikian, dia belum bersedia mengemukakan lokasi jalan tol seksi III. "Saya belum tahu di mana lokasinya. Kami menunggu informasi dari pemerintah karena pemerintah yang menentukan di mana lokasi dan anggarannya," ujarnya. Pimpinan Proyek Jalan Tol Seksi IV, Syahral Bakri, mengatakan, jalan tol seksi IV terdiri atas dua bagian, yaitu jalan tol utama dan front stage road. Jalan tol utama panjangnya 11,57 km dengan lebar 2 x 2 x 3,5 meter. Artinya dua jalur, yang masing-masing dua lajur dengan lebar 3,5 meter tiap jalur. Sedangkan front stage road panjangnya 11,2 km dengan lebar 2 x 4,5 meter. Artinya, dua jalur dengan lebar 4,5 meter. Selain itu, telah dibangun pula jembatan Tallo sepanjang 200 meter. Anggaran jalan tols ekitar Rp 530 miliar. Syahrul Tantang Herry Tanam Pohon GUBERNUR Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo, mengajak semua perusahaan besar agar menanam pohon. Dia juga menantang Wali Kota Makassar Andi Herry Iskandar untuk membuat perjanjian dengan camat dan lurah untuk menanam pohon. "Saya ingin setiap rumah dalam satu kecamatan atau lurah menanam satu pohon di depan rumahnya," katanya. Syahrul bercita-cita menjadikan Kota Makassar dan sekitarnya yang disebut dengan Mamminasata sebagai daerah yang teduh. "Tolong media tulis. Mari kita pohon karena itu berarti kita membuat pabrik O2 (oksigen)," katanya. Dia menilai menanam pohon itu bagian dari ibadah. Sebab, satu pohon menyelamatkan napas manusia. "Satu manusia didampingi dua pohon. Satu mobil yang berjalan 24 jam membutuhkan empat pohon untuk menciptakan keseimbangan pada lingkungan. Saya ingin sepanjang jalan tol ini penuh pohon," ujarnya. (eki) |
--
Tribun Timur,
Surat Kabar Terbesar di Makassar
http://www.tribun-timur.com
FORUM DISKUSI PEMBACA TRIBUN TIMUR
tribun.freeforums.org
Usefull Links:
http://jurnalisme-makassar.blogspot.com
http://jurnalisme-tv.blogspot.com
http://jurnalisme-radio.blogspot.com
http://jurnalisme-blog.blogspot.com
http://makassar-updating.blogspot.com
http://makassar-bugis.blogspot.com
No comments:
Post a Comment